Gorontalo - Bekerja sama dengan Kementerian Agama Kabupaten Gorontalo, Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas III Gorontalo ikuti bimbingan agama baca Iqro dan Al-Quran, Rabu (20/9).
Bertempat di Masjid Saud Al-Anazi Lapas Perempuan Gorontalo, bimbingan oleh Penyuluh Agama Kemenag Kabupaten Gorontalo ini diikuti dengan penuh antusias oleh 49 orang Warga Binaan.
Diawali dengan doa bersama, bimbingan kali ini warga binaan diberikan pengajaran yang terstruktur dan sistematis dalam mengaji. Mereka diajarkan tajwid, cara membaca yang benar, serta memahami makna dan pesan-pesan yang terkandung dalam kitab suci.
Ritawany Pulukadang, selaku salah satu penyuluh agama menyampaikan dengan belajar dan membiasakan membaca Al Qur`an kita jadi lebih mengerti, memahami, dan menghayati, sehingga dapat mengamalkannya dengan baik dalam kehidupan sehari-hari.
Pada kesempatan yang sama, Meita Eriza, selaku Kalapas Perempuan Gorontalo berharap dengan adanya Pembinaan Bimbingan Baca Iqro dan Al-Qur'an ini dapat menjadi pengisi waktu warga binaan agar dapat lebih mendekatkan diri pada Allah SWT.
"Dengan adanya kegiatan ini semoga warga binaan yang tidak bisa membaca iqro’ ataupun Al-Quran dapat mempelajarinya dengan baik dan benar sehingga bisa membacanya dengan lancar," tuturnya. (Humas LapuanGo!)
