Gorontalo - Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas III Gorontalo ikuti Focus Group Discussion terkait Strategi Mitigasi Risiko Dalam Layanan Pemasyarakatan Di Lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia , Selasa (10/10).
Bertempat di ruang Rapat Kantor Wilayah Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia Gorontalo, FGD diikuti oleh Kepala Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas III Gorontalo .
Turut hadir Kepala Kantor Wilayah Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia Gorontalo Heni Susila Wardoyo, Kepala Divisi Pemasyarakatan Bagus Kurniawan, Kepala Divisi Administrasi Veiby S. Koloay, Pejabat Administrator Kanwil Kemenkuham Gorontalo dan Kepala UPT di Lingkungan Kantor Wilayah Kemenkumham Gorontalo .
Kegiatan ini dibuka oleh Inspektur Jenderal Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Razilu .
Beliau menyampaikan praktik pungli yang dilakukan oknum menciderai semangat integritas yang digaungkan tiap tahun.
“Perbuatan tersebut mengakibatkan kerugian di masyarakat dan menurunkan kepercayaan masyarakat kepada pemerintah. Mencegah pungli jauh lebih baik daripada membiarkan dan mengatasinya setelah tindakan pungli itu terjadi. Upaya pencegahan pungli perlu dilaksanakan melalui program yang komprehensif dan sistemik serta melibatkan sinergi seluruh unsur, baik pusat, wilayah, UPT, maupun peran masyarakat” tuturnya
Mengakhiri sambutan beliau berharap seluruh jajaran menjadi pribadi berintegritas yang terus meningkatkan kompetensi dan konsisten untuk melakukan penertiban dan pencegahan suap dan korupsi serta meningkatkan prinsip-prinsip Good and Clean Government dan Core Values BerAKHLAK.
Kegiatan dilanjutkan dengan materi yang di sampaikan oleh Narasumber Direktur Central Detention Studies, Kriminolog UI, Psikiatri Forensik UI, dan Ketua Umum Ikatan Pembimbing Kemasyarakatan Indonesia . (Humas LPPGo!)
Kemenkumham Gorontalo
Heni Susila Wardoyo