Gorontalo - Sebanyak 17 (tujuh belas) orang Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas III Gorontalo jalani Program Rehabilitasi Sosial Narkotika, Selasa (4/7).
Bekerja sama dengan IPWL Yayasan Ummu Syahidah Provinsi Gorontalo, kegiatan ini didampingi langsung oleh Kepala Subseksi Pembinaan Ninu Tome dan jajaran.
Dalam pelaksanaannya, rehabilitasi sosial kali ini menggunakan metode Psikoedukasi yang membahas tentang materi bahaya narkoba, regulasi diri, keterampilan hidup, komunikasi asertif, potensi diri dan materi sesuai kebutuhan klien.
Diki Riyanto Uloli selaku Program Manager IPWL Yayasan Ummu Syahidah Gorontalo menyampaikan bahwa dalam rehabilitasi ini diberikan juga terapi mindfulness dan emotional freedom technique (EFT) kepada para Warga Binaan.
"Terapi ini diberikan untuk melatih para Warga Binaan bisa tetap fokus dan mengatur emosi yang dirasakan terhadap keadaan sekitar serta mengurangi stress," tuturnya.
Pada kesempatan yang sama, Kalapas Perempuan Gorontalo, Meita Eriza, menyampaikan bahwa program ini menjadi salah satu solusi untuk meminimalisir atau bahkan menghilangkan sama sekali penyalahgunaan narkotika bagi Warga Binaan. (Humas LapuanGo!)