Gorontalo - Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Perempuan Gorontalo Kanwil Kemenkumham Gorontalo kembali berkreasi. Salah satunya dengan menghasilkan produk tempat tisu berkualitas melalui pembinaan kemandirian di bengkel kerja Lapas Perempuan Gorontalo, Jumat(10/11).
Melalui program pembinaan kegiatan kerja di Lapas, WBP mulai menyalurkan kreativitasnya dengan memanfaatkan sarana prasarana yang telah disediakan oleh Lapas Perempuan Gorontalo. Pembuatan kotak Tempat dari Kain ini tidaklah mudah, namun berkat ketekunan dan arahan dari Kalapas Perempuan Gorontalo jadilah Tempat tisu yang indah dari bahan kain.
Kalapas Perempuan Gorontalo mmelalui Kasubsi Pembinaan, Sri Meriyanti Ma’ruf mengatakan jika tempat tisu hasil karya warga binaan menjadi bukti bahwa WBP masih dapat berkarya dan terus produktif walaupun di tempat yang terbatas.
“Fungsi Lapas sebagai pembina warga binaan salah satunya adalah memberikan pelatihan keterampilan yang diharapkan nantinya ilmu dan skill yang diberikan dapat menjadi sumber pendapatan bagi WBP seletelah selesai menjalani masa pidana,” ujar Mery.
Lapas Perempuan Gorontalo terus melakukan promosi dan pengembangan terhadap hasil karya WBP untuk dapat bersaing di pasar dan membuktikan bahwa hasil karya WBP yang ada di Lapas dan Rutan juga memiliki kualitas yang baik dan tidak kalah dengan produk yang ada di luar Lapas. Hasil karya WBP ini dapat dipesan melalui media sosial Lapas Perempuan atau melalui WhatsApp di 082293229157. (Humas LapuanGo!)
Kemenkumham Gorontalo, Heni Susila Wardoyo