Gorontalo - Berkomitmen tingkatkan akuntabilitas, Lapas Perempuan Gorontalo Hadiri Pembukaan Kegiatan penyusunan Penilaian Mandiri SAKIP (Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah) Tahun 2023 dan Analisis Kebutuhan Anggaran Tahun 2025 di Lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Gorontalo, Rabu (22/11).
Membuka kegiatan, Kakanwil Kemenkumham Gorontalo Heni Susila Wardoyo yang diwakili oleh Kepala Divisi Administrasi Veiby S. Koloay bertempat di Aula Pengayoman Kantor Wilayah Kemenkumham Gorontalo.
Dalam sambutannya, Veiby S. Koloay menyampaikan bahwa SAKIP merupakan instrumen penting dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik. Ia juga menekankan pentingnya komitmen dari seluruh jajaran Kemenkumham Gorontalo untuk meningkatkan kinerja dan transparansi dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya.
Kegiatan SAKIP Kemenkumham Gorontalo ini diikuti oleh seluruh satuan kerja di lingkungan Kantor Wilayah Kemenkumham Gorontalo. Kegiatan ini diisi dengan berbagai materi, antara lain tentang kebijakan SAKIP, penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP), dan evaluasi SAKIP.
Veiby berharap, kegiatan ini dapat meningkatkan pemahaman dan komitmen seluruh jajaran Kemenkumham Gorontalo dalam melaksanakan SAKIP. Ia juga berharap, Kemenkumham Gorontalo dapat meraih nilai SAKIP yang lebih baik di tahun 2023.
"Mari kita bersama-sama meningkatkan kinerja dan transparansi dalam pelaksanaan tugas dan fungsi kita, sehingga Kemenkumham Gorontalo dapat meraih nilai SAKIP yang lebih baik di tahun 2023," kata Veiby . Dari Lapas Perempuan Gorontalo sendiri kegiatan ini di hadiri oleh Kalapas Perempuan Gorontalo, Meita Eriza, Kepala Urusan Tata Usaha Fachyudin Rauf Datau dan Operator Sakip Dinda Basalama. (Humas LapuanGo!)
Kanwil Kemenkumham Gorontalo, Heni Susila Wardoyo